Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, Mahasiswa KKN Kebangsaan Dampingi Proses KBM


Dua mahasiswa KKN Kebangsaan bersama anak-anak SD Negeri 1 Batuah. (Dok. Ist)

Basarang – Mahasiswa KKN Kebangsaan ke-X dan KKN Bersama tahun 2022 yang berlokasi di Desa Batuah, Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah damping proses Kegiatan Belajar Mengajar di SD Negeri 1 Batuah. Hal ini guna meningkatkan kualitas dan kuantitas pembelajaran.

Di samping itu, pendampingan ini diharapkan dapat mewujudkan generasi penerus bangsa yang giat belajar, berwawasan tinggi, berakhlak mulia, dan memiliki daya saing di era digital.

Menurut para mahasiswa KKN, pendidikan sangat penting bagi anak-anak sebagai wadah dan pemutus mata rantai kebodohan, khususnya di daerah yang tingkat pendidikannya rendah.

Andreas Sendy selaku Ketua Kelompok KKN memaparkan, anak-anak di Desa Batuah sangat antusias dan senang sekali serta semangat untuk belajar. Begitupun dari guru-guru di sekolah tersebut.

“Mereka sangat senang menyambut kedatangan kami di sekolah. Dengan semangat yang luar biasa tersebut, program kami dibidang pendidikan pun berjalan dengan lancar dan sukses,” katanya, Jumat (29/7).

Tak hanya itu, masyarakat juga memberikan respon positif dan mendukung mahasiswa KKN dalam menjalankan program dibidang pendidikan. “Karena selama ini di sekolah sistem pendidikan dan pengajaran belum bisa berfungsi secara baik, seperti belum sesuai SOP, baik di pengelolaan sekolah maupun proses KBM,” paparnya.

Andreas menambahkan, “peran dan fungsi guru sangat penting, maka dibuat juga sharing dan diskusi dengan para guru.”  

Dukungan dan apresiasi juga datang dari Kepala Desa Batuah Gejali Rachman. Dia mengungkapkan, anak-anak di Desa Batuah ini sangat membutuhkan pendidikan karena minimnya peran orang tua dalam membimbing untuk giat belajar.

Effendi selaku Mantir Desa dan salah satu tokoh masyarakat juga menyampaikan hal demikian. Menurutnya, selain orang tua, faktor ekonomi juga menjadi kendala dalam memberikan pendidikan kepada anak.

“Namun semangat anak-anak di sini sangat antusias dan mau belajar. Apalagi ada mahasiswa yang datang dan mau mengajarkan kepada mereka,” tambah Efendi.

Adapun nama mahasiswa peserta KKN Kebangsaan di Desa Batuah yakni Arif Afianto dari UIN Raden Intan Lampung; Hery Adam dari Universitas Trunojoyo; dan Muthi Azmiati dari Universitas Negeri Yogyakarta. Kemudian, Andreas Sendy, Sisilia Putri, Riama Yolanda Manurung, Rumita IR Nainggolan, Netty Susantri Hutahayan, dan Yusuf Husain dari Universitas Palangka Raya.*

Penulis : Arif Afianto
Editor : Novrizal Fahmi